Dalam menjalani suatu hubungan percintaan, setiap wanita tentu berharap bisa menjalin hubungan ke jenjang yang lebih tinggi. Namun banyak hal yang dapat membuat mereka mengurungkan niatnya untuk menikah, salah satu yang paling banyak dijumpai adalah perbedaan sifat dan kebiasaan yang menghambat hubungan asmara.
Psikolog Ratih Ibrahim mengatakan, untuk sampai ke taraf pernikahan, diperlukan keyakinan serta pertimbangan yang matang untuk memutuskannya. Karena pernikahan memang merupakan suatu langkah besar yang menyangkut masa depan serta harus dipikirkan dengan matang.
"Pastikanlah sepenuhnya jika pasangan Anda merupakan pria yang diinginkan untuk menjalani dan berbagi hidup bersama mulai dari segi prinsip, sifat, dan terutama kenyamanan yang dirasakan bersama pasangan," ujar psikolog dan konsultan cinta Wolipop ini.
Akan tetapi, jika masih ada sifat dari pasangan yang kurang cocok, sebaiknya usahakanlah untuk tetap membicarakan dan menyampaikannya pada pasangan. Bicarakan baik-baik untuk menghindari kesalahpahaman, carilah solusi yang terbaik untuk Anda dan pasangan.
Ratih menambahkan, solusi tersebut tidak akan bertahan lama apabila tidak disertai dengan komitmen kedua belah pihak untuk menjalankannya. Hal ini dilakukan untuk mempertahankan kelanggengan hubungan Anda.
Tak ada salahnya juga mengutarankan isi hati Anda tentang sifat pasangan yang kurang disukai. Mungkin saja selama ini ia tetap berperilaku demikian karena kurang menyadari apa yang Anda rasakan.
Salah satu kriteria pasangan yang baik adalah yang bisa menghargai perasaan dan pikiran pasangannya. Lebih lanjut Ratih menerangkan, jika memang pasangan menyayangi Anda dengan tulus, maka ia akan berusaha melakukan yang terbaik bagi kelangsungan hubungan asmara Anda.
"Tetapi apapun keputusan yang akan dibuat nantinya, pastikan Anda sudah berpikir dengan jernih dan obyektif serta memilih yang terbaik agar terhindari dari penyesalan sesudahnya," tutup pendiri pusat konseling Personal Growth itu.
Tidak ada komentar