Jika melihat seragam yang dikenakan tiga cewek tersebut, bisa disebut bila mereka masih SMA. Dua cewek kenakan seragam putih abu-abu (satu berjilbab) dan satu cewek (tengah) memakai pakaian bebas. Foto ini bisa jadi sebuah warning bagi kalangan orangtua agar mereka lebih siaga dan waspada tatkala mendidik dan mengawasi anak-anaknya.
Seperti dikutip dari mediaTribun, foto tersebut diposting dalam Koleksi Foto dari kiriman Putu Pujawan di Lestarikan Bahasa Negaroa. Yang membuat miris foto itu tentu saja cara mereka berboncengan. Melihat dua penumpang belakang yang saling berhadapan di depan pengemudi cukup buat gelisah siapa saja yang melihatnya.
Komentarpun membanjir yang rata-rata bernada prihatin. Entah aksi foto tersebut disengaja atau tidak, yang jelas perilaku mereka tidak patut dicontoh. Namun, di usia muda, generasi ini memang suka mendapat pujian. Mereka tidak peduli dengan hujatan sebab yang dilakukan hanya ingin mendapatkan entertain dari orang lain.
Budaya tertib berlalu lintas memang harus diutamakan. Pelanggaran berlalu lintas setidaknya telah dilanggar. Jika tujuan utama hanya bersenang-senang, semestinya masih banyak cara yang bisa dilakukan selain dengan gaya boncengan yang tidak lazim itu.
Tidak ada komentar